Pernah mengalami kisah memilukan? Seperti menghadiri
resepsi mantan kekasih? Yups…Banyak orang yang memiliki cerita seperti itu
ditinggal nikah mantan pacar.Pengalaman seperti itu memang tidak mengenakkan.
Tetapi tidak harus menjadi peristiwa pahit, apalagi memalukan. Yang penting hadapi
dengan positif, kita semua pasti bisa melalui masa itu. Bagaimana pun caranya? Yuk
disimak Tips Tips Agar Segera Move On Setelah Putus Cinta atau ditinggal mantan
menikah, agar Lebih mudah bagimu untuk move on dari perasaan itu jika kamu mau
mengakuinya secara jujur kepada diri sendiri.
Tetapi jangan larut dalam kesedihan dan membiarkannya
berkembang menjadi emosi negatif yang lebih besar. Kamu harus ingat kalau dia
sudah bukan milik kamu, dan tidak akan pernah menjadi milik kamu lagi. baca juga 5 Tips membuat wanita jatuh cinta
- Sedih itu wajar
Wajar, kok, kalau kamu merasa sedih mendengar dia lebih
dulu menikah. Bagaimanapun juga kamu pernah jadi bagian terpenting dalam
hidupnya, begitu juga dia bagimu.
Hapus Nomor Teleponnya
Anda harus sedikit kejam bila benar-benar ingin
melupakannya. Hapus nomor teleponnya dari semua handphone yang Anda miliki.
Semakin cepat Anda menghilangkan dia dari rutinitas setiap hari, semakin cepat
Anda mengobati luka karena putus.
- Jangan Merusak Diri Sendiri
Banyak wanita yang terjebak kehidupan tidak sehat setelah
putus cinta. Ada yang melampiaskannya dengan merokok, makan tidak terkendali,
mengonsumsi minuman beralkohol. Dunia belum berakhir, darling! Anda justru
harus menjaga diri, kesehatan dan penampilan. Oke sekarang Anda patah hati,
tetapi di kemudian hari, bisa besok atau tiga hari lagi, siapa yang bisa
menduga bahwa Anda akan bertemu pria lain yang lebih baik.
- Bicarakan dengan sahabat
Seringkali wanita tidak tega pada dirinya sendiri. Seringkali wanita masih mau membaca pesan singkat yang dikirim mantan atau menerima telepon "Aku masih kangen kamu," darinya. Jika Anda tidak cukup tega, minta bantuan sahabat Anda untuk mengingatkan bahwa Anda harus tegas pada keputusan yang sudah diambil.
Yang namanya kesedihan akan lebih mudah dihadapi jika
dibagi dengan orang lain. Sampaikan apa yang kamu rasakan kepada sahabat. Kamu
pasti akan merasa lebih tenang.
- Hindari berkomentar negatif
Benar sekali, hindari berkomentar negatif terhadap mantan,
pasangan mantan, atau pernikahan mereka yang akan segera berlangsung.Cara
menghadapi kesedihan yang negatif seperti ini cuma akan membuat kegalauanmu
bertambah besar (dan membuatmu kamu mempermalukan diri sendiri di hadapan
teman-teman). Akhirnya kamu sendiri yang harus menelan pahitnya sakit hati. So,
be positive.
Stop membayangkan pernikahannya
Tidak perlu membayangkan seperti apa pernikahannya nanti,
bagaimana bahagianya mantanmu dengan pasangan barunya. Apalagi mengingat-ingat
lagi khayalan pernikahanmu dengannya yang tidak pernah sempat terwujud. Stop
menyiksa diri sendiri!
- Hibur diri sendiri
Cara terbaik untuk mencegah rasa galau menghadapi mantan
adalah dengan menghibur diri sendiri.
Ucapkan selamat
Kalau komunikasi antara kamu dan mantan masih terjalin
baik, tidak ada salahnya mengucapkan selamat kepadanya. Ini merupakan langkah
bagus untuk berdamai dengan masa lalu dan move on.Kalau merasa tidak nyaman dengan ide menghadiri
pernikahannya, tak perlu memaksakan diri untuk datang. Ucapan selamat yang
sederhana tapi tulus pun sudah cukup. Tapi jangan sampai keterusan curcol ke
mantan, ya.
Hapus Dia Dari Sosial Media
- Hapus Dia Dari Sosial Media
Anda pasti terhubung dengannya dong di sosial media, baik
di Twitter atau Facebook. Jika Anda ingin benar-benar move on, hapus semua akun
sosial media yang terhubung dengan Anda. Sangat tidak menyenangkan jika Anda
masih melihat dia mondar-mandir di media sosial, Anda akan tergoda untuk tahu
kehidupannya dan menghadirkan kenangan lama. Gimana mau move on kalau begini
terus?
- Nikmati Hidup
Sungguh, dunia belum berakhir. Anda masih bisa hair spa
di salon, bisa menonton film dengan sahabat sampai tertawa terbahak-bahak,
masih bisa karaoke, masih bisa jalan-jalan atau traveling ke manapun yang Anda
mau. Jangan terlalu dalam menyikapi sakit ketika putus. Menangis boleh, kecewa
boleh, tetapi jangan lebih dari seminggu. Sayang kan jika umur Anda terpotong
hanya untuk menangisinya.