Pada saat-saat tertentu
kita bisa berada pada posisi yang dikecewakan, menjadi yang kedua, atau bahkan
berada diantara dua pilihan. Keadaan yang terakhir ini, bisa membuat kita sulit
untuk menentukan. Apalagi jika rasa cinta terhadap keduanya cukup imbang.
Kita harus menentukan
pilihan. Salah satu harus dipilih dan salah satunya harus bisa mengalah. Kisah
cinta seperti ini sudah sering terjadi dikehidupan orang lain. Dan mungkin saja
bisa terjadi juga pada kita saat ini. Menjadi satu orang yang dicintai oleh dua
orang berbeda.
Kita bisa saja dengan
teganya menolak salah satunya dan itu bisa menimbulkan sakit hati. Tapi itu
bukan pilihan yang terakhir. Dalam keadaan bingung karena berada diantara dua
pilihan, pertimbangan yang baik sangat diperlukan.
Pertama, dilihat dari
seberapa besar kemungkinan kita untuk mencintai salah satunya dalam jangka
panjang. Siapa yang pantas menerima hal itu. Dan tentu saja hal itu tidak hanya
dilihat dari penampilan saja. Ada hal lain dan juga banyak sisi yang perlu dilihat
untuk menjadi bahan pertimbangan.
Kedua, lihat dari segi
apa mereka bisa mencintai kita. Akan sangat baik, jika keduanya bisa tahu
kekurangan kita yang sesungguhnya. Dengan begitu, batas kemampuan mereka untuk
menerima kita apa adanya bisa semakin jelas.
ketiga jangan membohongi
diri sendiri. Tanyakan pada diri kita sendiri siapa yang bisa membuat kita
benar-benar bergetar, bergetar oleh salah satu diantara dua pilihan. Merasakan
getaran yang berbeda saat mendengar namanya, bertemu, atau hanya sekedar berbicara.
Keempat seberapa besar
cinta dia dan dirinya. Seperti apa pengorbanan yang sudah dilakukan oleh salah
satu atau keduanya. jangan hanya karena keduanya sama-sama menguntungkan,
Status "menggantung" terus kamu berikan pada kedua pilihan tersebut.
Kesimpulan dari semua
ini, kita bisa mempertimbangkan segala hal dan memilih salah satu diantara dua
pilihan yang berpotensi memberikan ketenangan serta kebahagiaan bagi kita.
Jangan takut salah memilih sebab meskipun itu terjadi, perbaikan masih bisa dilakukan.
Selain itu persiapan untuk kemungkinan terburuk juga bisa dipersiapkan terlebih
dahulu.
Pada saat ada beberapa
pria yang sedang mendekat, mungkin kamu akan dipusingkan untuk memilih yang
mana. Dua pria itu sama-sama memiliki sikap yang baik, perhatian, dan
menunjukkan rasa sayangnya pada kamu.
tips kencan, pria di
antara dua piliha, cara memilih pria di antara dua pilihan, cara menentukan
pria di antara dua pilihan, tips memilih pria yang tepat
Pria di antara dua
pilihan – Ist
Berbagai pertanyaan pun
kerap muncul dalam pikiran, seperti mana yang tepat untukku, aku harus memilih
yang mana?, dan pertanyaan-pertanyaan lain. Terkadang, sikap mereka juga
membuat kamu pusing karena sama-sama pantas untuk dijadikan pacar.
Rasa suka dan cinta
memang tak bisa dikendalikan dan tak diketahui kapan munculnya. Tapi, bagaimana
jika kamu menyukai dan mencintai dua pria yang sama? Tentunya hal tersebut
membuat kamu bingung untuk menentukan pilihan.
Untuk mengetahui siapa
yang tepat untukmu, sebaiknya simak cara menentukan pria di antara dua pilihan
berikut ini:
1. Pilih berdasarkan
kecocokan
Perlu kamu ingat bahwa
tak ada dua orang yang sama. Oleh karena itu, pilihlah berdasarkan tingkat
kenyamanan dan kecocokannya dengan kamu. Nilailah mereka berdasarkan karakter
dan sifat yang dimilikinya. Kejujuran dan kepercayaan merupakan dua kualitas
yang paling penting untuk membantu kamu di masa depan.
2. Tulis karakter pria
yang dicari
Tak ada orang yang sama
mulai dari keseluruhannya, sekalipun dia kembar. Untuk bisa menentukan pilihan,
kamu harus tahu apa yang diinginkan dari seorang pria. Misalnya, kamu menyukai
pria yang humoris, pintar, pekerja keras. Apapun kriteriamu, cobalah tulis dan
lihat sikap dan sifat mereka. Nantinya, kamu akan menemukan pria yang
benar-benar tepat untuk dijadikan kekasih.
tips kencan, pria di
antara dua piliha, cara memilih pria di antara dua pilihan, cara menentukan
pria di antara dua pilihan, tips memilih pria yang tepat
Ilustrasi bingung di
antara dua pilihan – Ist
3. Ikuti kata hati
Jangan panik dan malah
menjadi asal dalam memilih kekasih. Kamu harus tetap sabar dan ikuti kata hati.
Kamu harus menikmati prosesnya. Semakin lama kamu mengenal mereka, semakin tahu
juga mana pria yang tepat untuk dijadikan kekasih kamu.
4. Jangan buru-buru
menjalin asmara
Jika sudah menemukan
pria yang tepat, bukan berarti terburu-buru meresmikan hubungan menjadi
sepasang kekasih. Kamu harus mengenal lebih dekat si dia, mengetahui
pekerjaannya, masa lalunya, dan keluarganya. Cobalah untuk lebih memahami
karakter yang dimilikinya. Ketahui juga bahwa pria yang sudah cukup dewasa juga
tidak menuntut status terburu-buru.
Itulah cara menentukan
pria yang tepat di antara dua pilihan. Untuk menentukannya, kamu harus
realistis dan ikuti kata hatimu. Selain itu, jangan hanya menilainya dari satu
aspek saja seperti ketampanan. kemapanan, atau lainnya. Kamu harus menilainya
dari banyak aspek. Jangan sampai, pria yang kamu pilih nanti malah bikin sakit
hati saja hingga membuatmu menyesal.